Ticker

6/recent/ticker-posts

Kiprah Ormas Gerakan Merah Putih (GMP) Provinsi Papua Barat Sebagai Benteng NKRI Menolak Aksi Kejam Saparatisme, OPM Di Papua.


Kabar.pos.news/ Manokwari, Papua Barat.  Tidak terasa, kita sebagai bagian dari rakyat dan bangsa Indonesia akan memasuki moment peringatan HUT RI Ke - 79, yang dilaksanakan di tengah berjalannya situasi politik perhelatan pemilukada, Provinsi Papua Barat, 2024 serta maraknya berita berita yang bermunculan terkait kekejaman Kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) terhadap masyarakat di Papua. 

Berdasarkan hasil wawancara terhadap sumber berita, kabar.pos.news/Papua Barat, seorang tokoh / Ketua Ormas Gerakan Merah Putih (GMP) Provinsi Papua Barat, an. Kornelius Yenu, SH, menyampaikan keprihatinan sangat mendalam dan mengecam berbagai aksi kejam kelompok saparatis OPM kepada masyarakat asli Papua dan pelayan Medis / Kesehatan, yang secara Hukum Perang (Humaniter), seharusnya dilindungi pihak berperang namun kesekian kalinya, terjadi kembali aksi Brutal, penembakan dan pembunuhan terhadap Pilot Helikopter jenis PK-IWN, WNA asal Selandia Baru, an. Glen Malcolm Conning, yang memuat rombongan Empat (4) orang dari Tenaga Kesehatan, Medis (Perawat) dari Kota Timika (Distrik Alama, Kab. Mimika, Prov. Papua Tengah, 5-8-2024) 

Kornelius menambahkan, saat ini juga telah beredar ajakan dari Kelompok Organisasi Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang merupakan organisasi sayap politik dari Organisasi Papua Merdeka (OPM) kepada masyarakat untuk aksi turun ke jalan dalam rangka *Hari Agreement dan Rasis Di Papua*, merupakan upaya provokasi dan secara pribadi, saya tidak setuju cara tersebut dilakukan termasuk tidak sepakat dengan isi dari point point yang tercantum dalam peringatan Hari News York Agrement karena Papua tetap harus berada dalam Naungan dan Bingkai NKRI, masyarakat jangan mudah terpengaruh isue - isue Provokasi yang sengaja dibuat dan diedarkan kelompok Saparatis, OPM. 
Terkait situasi dalam moment pemilukada 2024, kita berharap prosesnya dapat berjalan dengan Aman dan Damai seperti juga harapan semua pihak termasuk rakyat Papua, semua harus saling menjaga Kondusivitas Kamtibmas khususnya di wilayah provinsi Papua Barat, Ujar Yan Saedui, SE, MM, Sekretaris Ormas GMP Provinsi Papua Barat yang juga menjabat sebagai pengajar atau Dosen bidang Managemen di STIE Manokwari. 

*Catatan, awal berdirinya, Ormas Gerakan Merah Putih (GMP) di Provinsi Papua Barat, didirikan berdasarkan SKEP Keprres 035/Tingkat/Th/1965, tanggal 17-08-1968 tentang pendirian DPP organisasi massa Gerakan Merah Putih di Provinsi Irian Jaya, dan tetap konsisten menjaga kedaulatan NKRI Khususnya di wilayah Provinsi Papua Barat (Hendra, Pers Kabar.post.news/Papua Barat)

Dilihat